Proses Pembibitan Tanaman Hidroponik

Sabtu, 07 Maret 2015

Berikut adalah langkah-langkah pembibitan tanaman hidroponik:





Untuk pembibitan tanaman hidroponik tidak sulit bukan?, kita bisa mencobanya sendiri di rumah.

Hasil Panen Hidroponik

Berikut kami akan memperihatkan hasil panen hidroponik SMAN 12 Bandung:





Hasilnya terlihat lebih alami dan segar, karena terbebas dari pestisida.

Pokja Komposter

Pokja Komposter

Sampah yang mulai menggunung dimana-mana mungkin bisa membuat kita risih, adanya daun daun berserakan, buah-buah busuk yang baunya tercium kemana-mana dan lain sebagainya. Dan jika kita hanya diam menunggu sampah tersebut hilang dilebur oleh tanah, kapankah Bandung akan juara?, maka dari itu kita harus bisa memanfaatkan apa yang ada dilingkungan sekitar, baik itu bagus maupun buruk sekalipun.

Maka dari itu SMAN 12 Bandung ikut berpartisipasi dalam penanggulangan sampah yang ada di kota Bandung ini. SMAN 12 Bandung telah membentuk Pokja Komposter. Pokja Komposter dibentuk dalam tujuan mengolah sampah organik yang ada menjadi barang yang bermanfaat. barang tersebut adalah pupuk kompos yang bisa membuat tanaman-tanaman yang kita tanam bisa menjadi subur dan sangat menghasilkan bagi kita. 

Pembuatan pupuk kompos:

Pokja IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah)

Pokja IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah)

Kantin setiap harinya akan menghasilkan begitu banyak limbah rumah tangga, dan jika dibiarkan limbah tersebut akan menimbulkan ketidaknyamanan yang akan menggangu kegiatan yang berlangsung di sekitarnya. Apalagi kantin merupakan tempat siswa dan siswi menyatap makanan, baik itu bekal dari rumah, maupun jajanan yang ada di kantin.

Maka dari itu SMAN 12 Bandung juga membentuk Pokja IPAL kependekan dari Instalasi Pengolahan Air Limbah. Pokja IPAL disini bertujuan untuk mengatasi permasalahan limbah-limbah yang dihasilkan dari sisa-sisa makanan tersebut. Seperti yang kita ketahui sampah organik seperti makanan sayuran dan sebagainya, jika dibuang dan dibiarkan akan mengeluarkan cairan atau biasa disebut membusuk, hasil dari pembuskan tersebut akan dialirkan ke pipa yang tersambung ke penampungan yang ada di GreenHouse. setelah sampai di penampungan, air tersebut akan diolah oleh siswa-siswi anggota Pokja IPAL SMAN 12 Bandung yang sedimikan rupa, supaya bisa dimanfaatkan lagi dan tidak berbau. Bisa digunakan untuk menyiram tanaman, dan lain sebagainya.

Penampungan Air Limbah Kantin:


Pokja KTR (Kawasan Tanpa Rokok)

Kamis, 05 Maret 2015

Pokja Kawasan Tanpa Rokok

Pada zaman sekarang ini banyak sekali orang yang merokok tanpa memperdulikan dampak yang terjadi di kemudian hari. Padahal dengan merokok, sama saja kita telah mennghirup gas carbon dioksida yang seharusnya kita keluarkan (zat yang tidak diperlukan tubuh). Apakah ada keuntungan nya rokok bagi tubuh kita ?

Yang sangat mencengangkan adalah kebanyakan perokok di Indonesia adalah remaja dengan usia mulai dari 12 tahun. Usia 12 tahun seharusnya menjadi usia pertumbuhan yang di optimalkan. tetapi dengan merokok bisa menjadi penghambat tumbuh kembang anak.

Melihat dari hal itu, SMAN 12 Bandung tidak tinggal diam, SMAN 12 Bandung ikut berpartisipasi dalam mencegah perokok yang usianya masih belia/ masih duduk di bangku Sekolah Menengah. Tujuan Utama dibentuk nya Pokja KTR adalah untuk, mengingatkan, menegur, menasehati warga SMAN 12 Bandung untuk tidak merokok, karena merokok sangatlah berbahaya, dengan kerjasama seluruh warga SMAN 12 Bandung, Pokja KTR akan bertugas menjadikan lingkungan SMAN 12 Bandung bebas dari asap rokok dan menggantikan nya dengan udara segar dari pepohonan.


Pokja Bank Sampah

Pokja Bank Sampah

Sekarang ini sampah menjadi pusat perhatian bagi warga kota bandung, membuang sampah sembarangan memang sudah menjadi kebiasaan buruk bagi sebagian besar masyarakat. Seakan sudah mendarah daging kebiasaan buruk ini sangatlah sulit untuk di atasi.

Mengapa bisa sampai seperti itu? , apakah karena orang-orang belum mengerti akan dampak dan bahayanya , atau letak tempat sampah yang jauh ? , ataukah karena orang-orang malas dalam memilah sampah , baik itu organik, maupun anorganik.

Nah dengan adanya peristiwa tersebut SMAN 12 ikut berpartisipasi dalam upaya penanggulangan sampah yang menggunung di kota Bandung ini, yaitu dengan cara membentuk Pokja Bank sampah ini. Pokja Bank Sampah bertujuan untuk mengajak, mensosialisasikan, dan membantu siswa-siswi atau lebih tepatnya membimbing siswa-siswi SMAN 12 Bandung dalam memilah sampah yang ada. misalnya sampah plastik adalah masuk dalam kategori sampah anorganik, yang jika dibuang sampah sembarangan akan sangat sulit terurai di tanah, bisa sampai 100tahun. dan juga ada sampah kertas bekas kotretan termasuk kedalam sampah organik yang bisa di daur ulang. 

Selain itu Pokja Bank Sampah juga berkegiatan dalam mengumpulkan sampah sampah yang sekiranya masih bisa didaur ulang.Contohnhya sampah bekas botol air mineral dari kelas-kelas akan dikumpulkan dan dibersihkan bungkus-bungkusnya dan menjadi sampah plastik yang siap di daur ulang. dan hasil dari daur ulang bekas botol air mineral tersebut bisa menghasilkan nominal rupiah yang cukup lumayan. bisa juga menjadi kerajinan tangan yang bernilai seni.    

inilah sebagai salah satu kerajinan tangan hasil dari pengolahan sampah yang sudah tak terpakai :


Kantin Kejujuran SMAN 12 Bandung

di SMAN 12 Bandung sangat menjunjung tinggi kejujuran,  karena dengan jujur, sedikitnya kita akan terhindar dari prilaku yang buruk bagi generasi penerus bangsa,  Misalnya KORUPSI, maka dari itu SMAN 12 Bandung ingin membiasakan siswa siswi nya berprilaku jujur,  dengan adanya katin kejujuran ini lah,  siswa siswi bisa mengambil barang dan membayarnya sendiri,  dan jika uang yang nominal nya besar siswa- siswi juga bisa mengambil kembalian nya sendiri,  sangat melatih kejujuran siswa siswi bukan?
POKJA IT SMAN 12 Bandung. Diberdayakan oleh Blogger.
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Kelompok Kerja IT SMAN 12 - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Inspired by Sportapolis Shape5.com
Proudly powered by Blogger